Home » , , » Peduli Keluarga Indonesia, Perempuan PKS Gulirkan Program RKI

Peduli Keluarga Indonesia, Perempuan PKS Gulirkan Program RKI

Written By Admin on Minggu, 06 Maret 2016 | 15.55

PKSTangsel -- Maraknya kasus narkoba, free sex di kalangan remaja, perceraian hingga kasus LGBT (lesbi, gay, bisexual, transgender) menandakan kondisi ketahanan keluarga Indonesia makin rapuh.

Melihat hal ini, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tidak tinggal diam, melalui Bidang Perempuan dan Ketahanan Keluarga (BPKK) menggulirkan program Rumah Keluarga Indonesia (RKI).

"Program ini merupakan sarana pembekalan, pembinaan dan pelatihan bagi kader dan masyarakat Tangsel untuk membentuk keluarga kokoh," kata Lilis Laela, Ketua Bidang BPKK DPD PKS Kota Tangsel, Sabtu (5/3).

Ditemui saat acara Rihlah Ukhuwah Keluarga Besar DPD dan DPC PKS se Tangsel di Hotel Pramesthi, Bogor, Lilis Laela menyatakan melalui program RKI, perempuan PKS ingin berperan memberikan solusi dalam problematika yang sering terjadi di tengah keluarga.

"Kami akan menyiapkan konselor-konselor yang khusus menangani masalah agama, financial keluarga, kesehatan, psikolog, parenting dan bidang lainnya di setiap kecamatan," ujarnya.

Nantinya, lanjut Lilis, para praktisi ini akan berkantor di RKI dan siap mendengarkan curhatan masyarakat kemudian memberikan solusi terhadap permasalahan yang dihadapi.

Selain menyiapkan konselor dari berbagai bidang, Lilis Laela juga sedang menyiapkan program kajian keluarga dan seminar parenting bagi kader dan masyarakat Kota Tangsel.

"Pemahaman tentang mendidik anak itu penting bagi para orang tua (suami-istri), karena salah mendidik anak akan berakibat fatal dalam tumbuh kembang anak," ungkapnya.

Untuk mengalihkan anak-anak kecanduan game dan gadget, bidang perempuan PKS juga sudah menyiapkan kegiatan yang mengarahkan mereka pada kegiatan positif seperti melalui program kemah anak.

"Kita ajak anak-anak bermain dengan permainan tradisional untuk mengurangi kecanduan gadget,"

Lilis Laela juga mengingatkan agar kader perempuan PKS menjadi pelopor dan terlibat aktif di masyarakat serta bermitra dengan lembaga kewanitaan seperti PKK dan Posyandu.

"Ketika Pendidikan keluarga sudah bagus maka akan terbentuk keluarga kokoh, sehingga anggota keluarga tidak mudah terpengaruh budaya negatif," pungkasnya. (cip)
Share this article :

0 komentar:

Posting Komentar

 
Copyright © 2015. PKS Kota Tangerang Selatan
Proudly powered by HUMAS_PKS_TANGSEL